|
|
|
MODUL PERKULIAHAN |
|
|
|
Pemrograman WEB II (PHP) |
|
|
|
|
|
|
Materi : Capaian
Pembelajaran : Struktur dasar PHP
Mampu menjelaskan struktur dan Dasar PHP
|
|
|
|
|
|
|
Pembahasan
MATERI POKOK
•
Struktur
dasar PHP
•
Pengertian
variabel
•
Penggunaan
tipe data
•
Operator
dan operasi pada PHP
PENGERTIAN PHP
PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah sebuah
bahasa pemrograman server side scripting yang bersifat open source. Bahasa
pemrograman ini banyak digunakan untuk pengembangan website.
PHP merupakan bahasa
pemrograman server-side, maka script dari PHP nantinya akan diproses di server.
Jenis server yang sering digunakan bersama dengan PHP antara lain Apache,
Nginx, dan LiteSpeed. Selain itu, PHP juga merupakan bahasa pemrograman yang
bersifat open source. Pengguna bebas memodifikasi dan mengembangkan sesuai
dengan kebutuhan.
FUNGSI PHP
PHP/FI merupakan nama awal dari
PHP. Dibuat pertama kali oleh Rasmus Lerdoff. Awalnya merupakan program CGI
yang dikhususkan untuk menerima input melalui form yang ditampilkan dalam web
browser.
PHP secara resmi merupakan
singkatan dari PHP-Hypertext Pre-processor.
Sebagai sebuah scripting
language, PHP menjalankan instruksi pemrograman saat proses runtime. Hasil dari
instruksi tentu akan berbeda tergantung data yang diproses. Inilah yang membuat
PHP sering digunakan untuk membangun website yang dinamis seperti toko online.
Skema Hubungan Web
Browser-Web Server-PHP
SINTAKS DASAR PHP
Sintaks Dasar PHP
Setiap bahasa pemrograman memiliki aturan coding
sendiri. Begitu pula dengan PHP. Sintaks dasarnya dibuka dengan <?php dan ditutup dengan ?> sebagai terlihat
di contoh berikut:
<?php
echo “Selamat datang”;
?>
Inilah
penjelasan kode tersebut:
·
<?php
ini adalah kode wajib untuk membuka program PHP.
·
Echo
adalah sebuah perintah untuk menampilkan teks.
·
“Selamat
Datang”; teks yang hendak ditampilkan dan ditulis diantara tanda petik dan
titik koma.
·
?>
adalah kode untuk mengakhiri PHP dan wajib digunakan saat digabung dengan
bahasa pemrograman lain seperti HTML.
·
Sintaks
PHP bersifat case sensitive. Jadi, penggunaan huruf besar atau kecil akan turut
mempengaruhi output yang diberikan.
Contoh
Kode PHP
<html>
<head>
<title>My
First PHP Script</title>
</head>
<body>
<h2>LATIHAN
PHP</h2>
<p><?php
echo "Halo Selamat Pagi"; ?></p>
</body>
</html>
Ketikan
kode program diatas lalu disimpan dengan nama file index.php. Jalankan
menggunakan web server yang sudah diinstall sebelumnya. Langkah-langkahnya
yaitu file disimpan di folder htdocs dengan nama folder Latihan. Lalu buka
browser ketikkan url : localhost/Latihan. Output yang ditampilkan seperti
dibawah ini :
VARIABEL,
TIPE DATA DAN KONSTANTA PADA PHP
•
Variabel berfungsi menyimpan nilai yang dapat diubah
sewaktu-waktu
–
Aturan
pemberian nama variabel dalam PHP :
•
Karakter
yang dapat digunakan, yaitu huruf, angka dan garis bawah (_)
•
Karakter
pertama harus huruf atau garis bawah
•
Sebelum
karaketer pertama diawali dengan tanda $
•
Panjang
pengenal bisa berapa saja
•
Huruf
besar dan kecil dibedakan
•
Tipe Data dalam PHP :
–
Integer,
menyatakan tipe data bilangan bulat
–
Double
, menyatakan tipe data bilangan real
–
String,
menyatakan tipe data teks/deretak karakter
•
Konstanta, menyatakan nilai yang tetap di dalam program.
Penulisannya selalu diapit tanda petik tunggal atau petik ganda.
VARIABEL
LOKAL DAN GLOBAL PADA PHP
Variabel
Global
Seperti
yang sudah disinggung sebelumnya: bahwa variabel global adalah variabel yang
selalu bisa diakses kapan pun dan di mana pun. Bahkan dari file yang berbeda
sekalipun.
Secara
default, ketika kita mendeklarasikan variabel, variabel tersebut memiliki scope
atau ruang lingkup global. Bisa diakses dari mana saja dari semua bagian kode
program.
Variabel
Lokal
Beda
dengan variabel global, variabel lokal tidak bisa diakses dari mana pun. Ia
hanya bisa diakses dari scope di mana ia didefinisikan.
Kelebihan
PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain
Beberapa
kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
·
Bahasa
pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah
kompilasi dalam penggunaannya.
·
Peladen
web yang mendukung PHP dapat ditemukan di mana - mana dari mulai apache, IIS,
Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.
·
Dalam
sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer
yang siap membantu dalam pengembangan.
·
Dalam
sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki
referensi yang banyak.
·
PHP
adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix,
Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta
juga dapat menjalankan perintah-perintah system.